Jika Anak Pertama Ketemu Anak Kedua

Jika Anak Pertama Ketemu Anak Kedua

Rezeki Anak Pertama Menikah Dengan Anak Kedua

Dirangkum dari berbagai sumber, berikut larangan anak pertama menikah dengan anak kedua menurut primbon Jawa:

Ketika anak pertama menikahi anak kedua, diyakini bahwa keluarga akan mengalami kesulitan dalam mencari nafkah. Bahkan beberapa bisnis yang mereka bangun akan berjuang dan gagal. Jika keluarga ini mencari pekerjaan nanti, akan sulit untuk menemukannya. Sebab, pernikahan anak pertama dan kedua diyakini tidak bahagia.

Jika Anda adalah anak sulung dan Anda menikahi anak kedua, dikatakan bahwa Anda akan sering mengalami konflik karena perbedaan kepribadian. Anak sulung biasanya jauh lebih dewasa sedangkan yang kedua sering manja dan tidak suka dikelola, jadi tidak heran ada masalah yang dapat menyebabkan argumen besar.

B. Mitos dan Fakta Anak Pertama

Sumber: Pexels.com/Andrea Piacquadio

Selain IQ yang lebih tinggi, banyak juga mitos anak pertama perempuan atau laki-laki mempunyai karakter mandiri, tegas, dan disiplin. Karakter ini terbentuk dari tuntutan orang tua yang lebih besar terhadap si sulung, HAPPYfams. Tentu sudah tidak asing dengan perkataan "Kamu harus mengalah untuk adikmu" atau "Berikan contoh yang baik pada adikmu."

1. Memiliki Rasa Tanggung Jawab Tinggi

Lahir sebagai sulung memang tidak mudah, HAPPYfams. Orangtua cenderung memberi kewajiban yang lebih besar dan berat bagi kelahiran anak pertama dibanding adik-adiknya.

Hal itu kemudian melahirkan sifat tanggung jawab yang tertanam dalam diri si sulung. Pada satu sisi karakter ini berpengaruh baik terhadap hidup anak pertama, tetapi pada sisi lain rentan menimbulkan stress.

2. Keras Kepala yang Penuh Kasih Sayang

Mitos anak pertama perempuan dan laki-laki memiliki sikap keras kepala dan egois cukup terbukti lho, HAPPYfams. Karakter ini terbentuk sebab ketika lahir si sulung mendapat kasih sayang penuh dari kedua orang tuanya. Alhasil mereka terbiasa mendapatkan segalanya.

Limpahan kasih sayang itu jugalah yang membentuk anak pertama menjadi pribadi yang peduli dan mengasihi orang lain. Hanya saja mereka cenderung tidak menunjukkan kepedulian dan kasih sayang tersebut secara langsung.

3. Bersikap Tegar Tetapi Melankolis

Anak pertama juga dikenal sebagai pribadi yang tegar dan tidak mudah tersentuh. Akan tetapi tahukah HAPPYfams kalau di balik sikap itu sulung menyimpan sifat melankolis? Mereka sangat mudah tersentuh, rapuh, dan bahkan cengeng. Tidak banyak yang tahu sebab mereka dikenal sangat pandai menyimpan rahasia termasuk perasaannya.

4. Menjadi Andalan Keluarga

Mendapat banyak sekali tuntutan semasa kecil membentuk anak pertama menjadi pribadi yang bisa melakukan segala-galanya. Sikap dasarnya adalah dewasa, senang memberi nasehat, dan bijaksana. Hidup sulung cenderung datar atau konvensional pada sesuatu yang dianggap baik. Akan tetapi hal itu membuatnya tampil sebagai andalan keluarga, HAPPYfams.

A. Kecenderungan Pola Asuh Orang Tua Terhadap Anak

Sumber: Unsplash.com/Priscilla du Preez

Memang benar bahwa orang tua memiliki kasih sayang yang seimbang terhadap anak-anaknya, HAPPYfams. Akan tetapi tanpa disadari sebagian orang tua menerapkan pola asuh yang berbeda sesuai urutan kelahiran sang buah hati. Hal ini akan sangat terasa saat karakter anak telah terbentuk.

Dewasa ini anak banyak sekali penelitian yang membandingkan pengaruh urutan lahir terhadap karakter seorang anak. Hasilnya memang tidak mutlak menjadi tolak ukur, akan tetapi rata-rata menunjukkan bahwa hal itu benar adanya. Jadi apa yang tersebar bukan hanya sterotipe belaka, HAPPYfams.

Peneliti dari Universitas Johannes Gutenberg Mainz dan Universitas Leipzig di Jerman pernah melakukan riset tentang IQ anak pertama. Mereka membandingkan IQ saudara kandung yang ada di Jerman, Amerika Serikat, dan Inggirs. Hasilnya menunjukkan bahwa kebanyakan anak pertama memiliki IQ atau kecerdasan melebihi adiknya.

Banyak Terjadi Masalah

Jika pernikahan pertama dan kedua masih dilakukan, maka akan ada banyak masalah dengan mitos tersebut. Bahkan jika ada masalah yang berhasil diselesaikan, akan ada masalah baru yang muncul. Tak heran jika banyak yang mengatakan rumah tangga mereka tidak bertahan lama.

Salah satu Pasangan Meninggal

Mitos ini memang sangat menakutkan. Seharusnya jika anak pertama dan kedua masih melakukan pernikahan maka salah satu dari mereka akan mati. Jika tidak, ayah atau ibu mereka yang kemudian meninggal. Hal inilah yang membuat banyak orang takut untuk mematahkan mitos ini

Dalam penjelasan diatas tak seharusnya kita untuk mempercayainya karena itu adalah kepercayaan nene moyang kita zaman dulu. Anggap saja hal ini sebagai tambahan pengetahuan saja,Karena semua yang terjadi sebenarnya karena kehendak Tuhan Yang Maha Kuasa.

Waktu Baca: 5 menitSelasa, 30 Juni 2020 09:15 WIB

Sumber: Pexels.com/Willsantt

Banyak orang yang percaya kalau karakter anak pertama dan anak kedua sangat dipengaruhi oleh pola asuh orang tua. Maka dari itu tidak heran jika ada perbedaan karakter yang cukup mencolok di antara kakak beradik ini, HAPPYfams. Nah berikut ini adalah fakta dan mitos anak pertama dengan anak kedua dari sikap orang tua.

C. Mitos dan Fakta Anak Kedua

Sumber: Pexels.com/Nina Uhlikova

Apakah HAPPYfams percaya kalau posisi anak kedua khususnya dalam tiga bersaudara jarang dibicarakan? Salah satu mitos anak kedua perempuan dengan kakak yang juga perempuan yaitu cenderung berusaha untuk menyaingi si sulung. Benarkah begitu?

1. Karakter Paling Berbeda di antara Saudara

Sadar tidak HAPPYfams kalau anak kedua memiliki perangai yang paling berbeda dari saudaranya. Hal ini dikarenakan karena perhatian orangtua biasanya lebih fokus kepada anak pertama dan bungsu. Maka dari itu untuk mendapat perhatian orangtua, anak kedua berusaha melakukan sesuatu yang out the box.

2. Selalu Merasa Terasingkan

Mitos atau fakta kalau anak kedua selalu merasa terasingkan dalam keluarga? Tidak jauh beda hal ini dibentuk dari sikap orang tua yang lebih menaruh antusias terhadap anak pertama dengan sikap teladannya.

Belum lagi keberadaan si bungsu yang dimanja karena dianggap paling kecil. Hasilnya anak kedua merasa dirinya terasingkan dalam mendapat perhatian orang tua, HAPPYfams.

3. Cenderung Sulit Diatur

Banyak orang yang mengakui bahwa anak kedua adalah yang paling sulit diatur dalam keluarga. Pasalnya mereka juga memiliki rasa ego yang tinggi dan keinginan kuat. Sejak kecil anak kedua terbiasa memutuskan keinginannya sendiri. Sehingga ketika menginginkan sesuatu mereka tidak segan untuk melakukan segala cara untuk meraihnya.

4. Menyukai Kebebasan

Tidak mendapat banyak tuntutan saat kecil membuat anak kedua tumbuh bebas ekspresi. Mereka menyukai kebebasan dan flesibilitas. Ketika dihadapkan pada suatu aturan dan waktu yang mengikat anak kedua akan langsung merasa tertekan.

Maka dari itu anak kedua lebih menyukai pekerjaan yang tidak begitu mengikat. Mereka juga memiliki jiwa petualang yang tinggi dan keberanian yang kuat.

Nah itulah beberapa fakta dan mitos anak pertama dengan anak kedua. Setelah membaca bagaimana tanggapan HAPPYfams? Jangan ragu untuk meninggalkan komentar berupa saran, kritik, pertanyaan, ataupun sharing seputar pengalaman pribadi ya.

Bagikan Informasi Bermanfaat Ini!

epanrita.net Mengenai rezeki anak pertama menikah dengan anak kedua. Pernikahan adalah institusi yang diakui secara luas di seluruh dunia. Ada banyak manfaat pernikahan, seperti persahabatan, dukungan emosional, dan keintiman seksual.

Dalam beberapa budaya, pernikahan juga merupakan ritual keagamaan atau kontrak hukum. Salah satu mitos yang masih dipercaya berkaitan dengan pernikahan. Pernikahan adalah sesuatu hal yang diidamkan bagi banyak orang, menikah dengan orang yang tepat merupakan impian dalam ikatan perkawinan.

Terlepas dari prevalensi pernikahan di seluruh dunia, masih ada beberapa orang yang percaya pada takhayul. Salah satu takhayul yang paling populer adalah tentang pernikahan.